Samarinda – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diluncurkan pada Senin, 20 Januari 2025, di Samarinda, baru dilaksanakan di satu sekolah di Kalimantan Timur (Kaltim). Sekolah yang pertama kali menerapkan program tersebut adalah SDN 004 Samarinda Utara, Kota Samarinda.
Wakil Ketua DPRD Kaltim, Ananda Emira Moeis, memberikan komentar terkait pelaksanaan program ini. Menurutnya, pemerintahan baru saat ini tengah menjalani masa transisi, sehingga program-program yang ada perlu diberi waktu untuk disempurnakan. Ananda menyatakan bahwa MBG merupakan program yang sangat baik dan harus segera dijalankan dengan efektif.
“Kita harus memberi kesempatan dan waktu bagi pemerintah untuk menyempurnakan apa yang perlu disempurnakan. Program ini penting dan harus berjalan dengan baik, sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan dalam Asta Cita, RPJMN, RPJPN, serta visi-misi Presiden. Oleh karena itu, pemerintah provinsi harus memberikan dukungan penuh,” tegas Ananda.
Lebih lanjut, Ananda menekankan bahwa dukungan dari pemerintah provinsi sangat dibutuhkan untuk kelancaran pelaksanaan program MBG dan program-program lainnya yang merupakan prioritas pemerintahan baru.
“Kita sebagai mitra gubernur, yang juga merupakan perpanjangan tangan dari Presiden di tingkat provinsi, wajib memberikan dukungan agar program ini dapat berjalan dengan lancar,” tambahnya.
Terkait dengan anggaran untuk pelaksanaan program MBG, Ananda menyebutkan bahwa pembahasan lebih lanjut belum dilakukan. Namun, ia menyoroti adanya arahan baru yang perlu diperhatikan terkait pelaksanaan program pemerintah.
“Akan ada arahan lebih lanjut yang perlu kita tunggu. Ini juga terkait dengan Inpres Nomor 1 Tahun 2025 yang harus dijalankan dengan sungguh-sungguh dalam efisiensi belanja APBN dan APBD 2025,” ungkap Ananda.
Sebagai informasi, Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 mengatur tentang efisiensi belanja dalam penyelenggaraan APBN dan APBD pada tahun anggaran 2025.
Ananda mengakhiri pernyataannya dengan optimisme bahwa seluruh daerah di Indonesia akan mendukung program-program pemerintahan baru ini. “Saya yakin seluruh daerah pasti mendukung dan menjalankan program-program ini, tinggal menunggu penyesuaian anggarannya,” tutup Ananda.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah provinsi dan seluruh daerah, diharapkan program-program prioritas pemerintahan baru dapat terlaksana dengan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
