Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Banjar, menjual beras murah, yang ludes terjual dalam hitungan jam, Rabu (13/3/2024) pagi.
Pada kegiatan ini beras jenis siam maupun SPHP, dijual cukup murah dari harga pasar, yang membuat warga tak sabra dan rela antre meski petugas masih menyusun bahan pokok yang akan dijual.
GPM atau pasar murah Ramadan yang diselenggarakan Pemkab Banjar digelar di dua tempat, yakni Desa Cindai Alus Kecamatan Martapura, dan Desa Pandak Daun Kecamatan Karang Intan.
Pasar murah tersebut rencananya akan digelar di 20 kecamatan yang ada.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Banjar Nurgita Tiyas yang membuka kegiatan mengatakan, subsidi bahan pokok sebesar 50 persen dari harga tiap komoditas.
“Pasar murah Ramadan bertujuan agar masyarakat bisa memenuhi kebutuhan pokoknya dengan harga terjangkau,” jelasnya.
Sementara Kepala DKPP Sipiliansyah Hartani didampingi Kabid Ketersediaan dan Distribusi Pangan M Hamdani menjelaskan, subsidi beras sebesar 28.000 per kantong.
Pihaknya menyiapkan 100 kantong beras lokal dengan isi 4 liter setiap pak. Sedangkan beras SPHP seberat 5 kilogram disediakan sebanyak 100 kantong juga.
GPM atau pasar murah diselenggarakan atas kolaborasi DKPP, DKUMPP dan Dinas Pertanian serta didukung TP PKK Kabupaten Banjar.
