Di balik hiruk pikuk keramaian kota, terdapat sebuah fase pengetahuan yang menyimpan jejak sejarah bangsa, terletak di Jalan Juanda No 4, yakni Dinas Perpustakaan Kearsipan Samarinda, tempat ini bagaikan gerbang waktu yang membawa kita kembali ke masa lampau.
Rak-rak kokoh yang berjejer rapi, menyimpan ribuan dokumen, foto, dan artefak yang menceritakan kisah perjalanan bangsa.
Memasuki perpustakaan, pengunjung disambut aroma kertas tua yang bercampur dengan bau tinta.
Suasana tenang dan sejuk menyelimuti ruangan, menciptakan atmosfer yang kondusif untuk menyelami samudra ilmu.
Cahaya lampu menerangi meja-meja panjang yang tertata rapi, di mana para peneliti dan peminat sejarah asyik membaca dan meneliti dokumen-dokumen bersejarah.
Perpustakaan Kearsipan tidak hanya menyimpan koleksi arsip negara, tetapi juga arsip pribadi, organisasi, dan daerah. Koleksi ini meliputi berbagai bidang, seperti politik, ekonomi, sosial, budaya, dan ilmu pengetahuan.
Bagi para peneliti dan penulis, Perpustakaan Kearsipan merupakan sumber informasi yang tak ternilai. Di sini, mereka dapat menemukan data dan bukti otentik untuk mendukung penelitian dan karyanya.
Namun, Perpustakaan Kearsipan bukan hanya untuk para peneliti dan penulis. Perpustakaan ini juga terbuka untuk masyarakat umum yang ingin belajar tentang sejarah bangsa.
Berbagai program edukasi dan pelatihan diadakan secara rutin untuk meningkatkan minat masyarakat terhadap sejarah.
Salah satu program yang menarik yakni Jelajahi Sejarah: yang merupakan tur edukasi yang mengajak pengunjung untuk menjelajahi koleksi arsip, dan mempelajari tentang sejarah Indonesia dari masa lampau hingga sekarang.
Program ini dikemas dengan cara yang menarik dan interaktif, sehingga cocok untuk diikuti oleh semua kalangan usia.
Selain itu, Perpustakaan Kearsipan juga memiliki ruang pameran yang menampilkan berbagai koleksi arsip menarik.
Di ruang pameran ini, pengunjung dapat melihat dokumen-dokumen bersejarah seperti naskah kuno, foto-foto lama, dan artefak-artefak unik.
Perpustakaan Kearsipan merupakan khazanah budaya bangsa yang harus dilestarikan.
Dengan mengunjungi perpustakaan ini, kita tidak hanya belajar tentang sejarah, tetapi juga menumbuhkan rasa cinta tanah air dan memperkuat identitas bangsa.
Untuk itu, jaga dan lestarikan Perpustakaan Kearsipan, agar generasi penerus bangsa dapat belajar dan memahami sejarah bangsanya.
Oleh: Muhammad Dimas