Raman tamah digelar Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau dalam rangka peringati Hari Kesaktian Pancasila tahun 2023, di Aula Banama Tingang Kantor Bupati setempat, Senin (02/10/2023).
Pada kesempatan ini Penjabat (Pj) Bupati Pulang Pisau, Nunu Andriani mengajak seluruh pihak menjadikan momentum ini sebagai ajang silaturahmi, untuk memperkuat kesetiaan sebagai warga negara Indonesia, yang selalu cinta terhadap Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi negara yang harus dijunjung setinggi-tingginya.
“Jadi, saya atas mana Pemkab Pulpis berharap kepada seluruh jajaran dan elemen masyarakat, di momentum ini dapat bersatu padu menguatkan tekad serta menjaga kekompakan untuk berjuang dan berusaha bersama membangun daerah menuju kesejahteraan dan kemakmuran bagi masyarakat kita,” pintanya.
Sebagai Pj Bupati, kata Nunu (sapaan akrab Pj Bupati Pulang Pisau), ia siap mengemban amanah untuk melanjutkan roda pemerintahan di kabupaten berjuluk Bumi Handep Hapakat.
“Karena tujuan utama dari penunjukan Pj adalah untuk mengisi kekosongan bagi kepala daerah yang telah mengakhiri jabatannya, dan kepada Ibu Pudjirustaty Narang yang telah menghabiskan masa jabatannya sebagai Bupati Pulang Pisau Periode 2018-2023, kami ucapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas segala dedikasi beliau dalam memimpin dan membangun Kabupaten Pulang Pisau menuju arah yang baik sebagaimana visi misi yang telah ditetapkan,” ucapnya.
Ia juga mengajak kepada seluruh pihak untuk mensukseskan pesta demokrasi. Dimana pada tahun 2024 mendatang akan berlangsung pemilihan presiden, pemilihan legislatif, dan pemilihan kepala daerah.
“Mari sukseskan dan bersama menjaga agar pesta demokrasi 2024 berjalan dengan aman, tertib dan lancar,” tukasnya.
Kemudian lagi, tambah Nunu, saat ini tengah menghadapi musim kemarau. Untuk itu, ia mengimbau, agar berhati-hati dan menjaga kesehatan serta melakukan berbagai upaya antisipasi guna mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
“Segala upaya dari Pemkab Pulang Pisau dan partisipasi dari masyarakat sangat diperlukan untuk mengantisipasi terjadinya karhutla. Semoga saja karhutla ini dapat diatasi dengan baik dan tidak menimbulkan asap tebal,” tutupnya.