Calon jemaah haji Kabupaten Balangan untuk 2025 mulai dilakukan pemeriksaan kebugaran tahap pertama yang digelar di Lapangan Disporapar Kabupaten Balangan, Kamis (24/10/2024).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Balangan, Ahmad Sauki, melalui Jabatan Fungsional (JF) Sanitarian Ahli Muda, menjelaskan pemeriksaan kebugaran ini dilakukan dalam dua tahap.
“Kami memulai tahap pertama. Tahap kedua akan dilaksanakan sekitar tiga hingga enam bulan ke depan,”katanya dalam wawancara.
Dalam pemeriksaan kebugaran ini, calon jemaah haji harus mengikuti tes fisik berupa lari sejauh 1,6 km atau berjalan selama enam menit, sesuai dengan instruksi dokter setelah pemeriksaan awal dilakukan.
Selain tes kebugaran fisik, juga dilakukan serangkaian pemeriksaan kesehatan lainnya seperti pengukuran kadar kolesterol, gula darah, dan asam urat.
“Fokus utama tes ini adalah untuk mengukur kemampuan fisik calon jemaah, yang berbeda dari pemeriksaan kesehatan umum,” tambahnya.
Hasil dari pemeriksaan kebugaran ini akan menjadi dasar bagi dokter untuk memberikan saran perbaikan kebugaran atau resep bagi jemaah yang belum memenuhi standar fisik yang ditetapkan.
“Nantinya pada tahap kedua, kami akan mengevaluasi perkembangan dari para jemaah. Harapannya, tentu harus ada peningkatan kebugaran,” ujar Ahmad.
Pemeriksaan kebugaran ini dinilai sangat penting karena ibadah haji memerlukan ketahanan fisik yang kuat, bukan hanya ibadah lisan.
Pada 2025, Kabupaten Balangan akan memberangkatkan 109 calon jemaah haji yang diharapkan siap secara fisik dan mental untuk menunaikan ibadah di Tanah Suci.